Muhammad Alfiza Asmara Lubis, NPM 1902100004 (2023) KAJIAN HUKUM ATAS PERTIMBANGAN HAKIM DALAM PUTUSAN PERKARA PERMOHONAN DISPENSASI NIKAH TERHADAP ANAK YANG PERMOHONAN PERNIKAHANNYA DITOLAK OLEH KANTOR URUSAN AGAMA TELAAH UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2019 TENTANG PERKAWINAN (STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR 62/PDT.P/2017/PA.RAP). Skripsi thesis, Universitas Labuhanbatu.
Text
COVER.pdf Download (3MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (95kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (95kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (130kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (99kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (464kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (14kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (82kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (6MB) |
Abstract
Dalam Undang-Undang perkawinan perkawinan Nomor 16 tahun 2019, perubahan atas Undang-Undang Nomor.1 tahun 1974, telah ditetapkan dalam pasal 7, telah terjadi perubahan bahwa batas usia perkawinan pria maupun wanita berusia 19 tahun, akan tetapi dipasal lainnya memberi izin kepada calon mempelai pria maupun wanita dapat melangsungkan pernikahan melalui dispensasi nikah ke Pengadilan dimana Kepala Kantor Urusan Agama menolak pernikahan disebabkan usia belum 19 tahun sebagaimana diatur dalam perundang-undangan. Penelitian ini menggunakan metode yuridis empiris juga melalui ketentuan normatif ( Undang-Undang ) dan dideskriptifkan dengan fakta dilapangan melalui penelitian dan wawancara. Kemudian data lapangan dikumpulkan dengan melakukan wawancara , sehingga diperoleh data yang akurat. Berdasarkan penelitian bahwa pertimbangan hakim dalam dalam memutus perkara dispensasi nikah yang pernikahannya ditolak oleh Kantor Urusan Agama disebabkan usia Pemohon dan Termohon belum cukup berusia 19 tahun. Dispensasi nikah hanya dapat diberikan jika terdapat kepentingan yang lebih besar yaitu dalam keadaan mendesak , selain itu apakah ada unsur paksaan atau tekanan dari pihak manapun terhadap anak, selanjutnya kesesuaian antara usia dan kedewasaan anak dengan tanggung jawab yang akan diemban dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai suami atau istri. Kesediaan orang tua kedua mempelai dalam mendukung anak dalam menjalankan pernikahan sehingga tidak ada alasan bagi hakim untuk menolak permohonan dispensasi yang diajukan oleh Pemohon. Kata Kunci : Pertimbangan Hakim, Dispensasi, Anak, KUA
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pertimbangan Hakim, Dispensasi, Anak, KUA |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Hukum |
Depositing User: | Unnamed user with email repository@ulb.ac.id |
Date Deposited: | 02 Aug 2023 08:36 |
Last Modified: | 02 Aug 2023 08:39 |
URI: | http://repository.ulb.ac.id/id/eprint/205 |
Actions (login required)
View Item |