TINJAUAN HUKUM TENTANG PERBUATAN TINDAK PIDANA PERSETUBUHAN ANAK (STUDI PUTUSAN NOMOR:16 PID.SUS-ANAK/2021/PN-RAP)

Rizki Amalia, NPM 1902100001 (2023) TINJAUAN HUKUM TENTANG PERBUATAN TINDAK PIDANA PERSETUBUHAN ANAK (STUDI PUTUSAN NOMOR:16 PID.SUS-ANAK/2021/PN-RAP). Skripsi thesis, Universitas Labuhanbatu.

	Text COVER LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (311kB)
	Text BAB II.pdf Download (288kB)
	Text BAB III.pdf Download (170kB)
	Text BAB IV.pdf Download (265kB)
	Text BAB V.pdf Download (95kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (221kB)
	Text DOKUMENTASI.pdf Download (415kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaturan tentang tindak pidana membujuk anak untuk melakukan persetubuhan, dan untuk mengetahui pertimbangan hukum Majelis Hakim dalam penjatuhan hukuman terhadap pelaku tindak pidana persetubuhan anak dalam putusan Nomor:16 Pid.Sus-Anak/2021/PN.RAP. Metode penulisan adalah normatif dengan pengumpulan bahan hukum secara studi Pustaka dengan pendekatan perundang undangan dan konsep serta dianalisis secara Normatif yang dilakukan di Pengadilan Negeri Rantauprapat, serta teknik wawancara dimana penulis melakukan Tanya jawab langsung kepada pihak-pihak terkait dalam hal ini Hakim Pengadilan Negeri Rantauprapat, Jaksa dan pakar hukum menyangkut objek penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa a) Aspek Hukum terhadap Tindak Pidana membujuk anak melakukan persetubuhan dalam putusan Nomor:16 Pid.Sus-Anak/2021/PN.RAP adalah tepat. b) pertimbangan Majelis Hakim dalam menjatuhkan putusan Nomor:16 Pid. Sus-Anak/2021/PN.RAP menurut penulis sudah sesuai dengan aturan hukum yang berlaku seperti yang diharapkan penulis. Karena berdasarkan keterangna saksi dan terdakwa yang dalam kasus ini diteliti penulis, Majelis Hakim berdasarkan fakta dipersidangan menilai bahwa terdakwa dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya dengan pertimbangan bahwa pada saat terdakwa melakukan perbuatannya terdakwa dalam keadaan sadar dan mengetahui akibat dari yang ditimbulkan oleh perbuatannya. Sehingga Majelis Hakim menjatuhkan pidana 3 (Tiga) tahun penjara dan pelatihan kerja selama 4 (Empat) bulan atas tindak pidana. Kata Kunci: Anak, Pertanggungjawaban Pidana, Persetubuhan, Pelaku

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Anak, Pertanggungjawaban Pidana, Persetubuhan, Pelaku
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum > Hukum
Depositing User:	Unnamed user with email repository@ulb.ac.id
Date Deposited:	06 Dec 2023 03:36
Last Modified:	06 Dec 2023 03:36
URI:	http://repository.ulb.ac.id/id/eprint/542

Actions (login required)

View Item