ANALISIS HUKUM PUTUSAN HAKIM TERHADAP TINDAK PIDANA PENCURIAN BATANG BESI PIPA BEKAS (STUDI PUTUSAN NOMOR 40/PID.B/2025/PN RAP)

ARGA JAN MANOGI, NPM 2102100041 (2025) ANALISIS HUKUM PUTUSAN HAKIM TERHADAP TINDAK PIDANA PENCURIAN BATANG BESI PIPA BEKAS (STUDI PUTUSAN NOMOR 40/PID.B/2025/PN RAP). Skripsi thesis, Universitas Labuhanbatu.

	Text COVER FULL.pdf Download (962kB)
	Text BAB I.pdf Download (450kB)
	Text BAB II.pdf Download (389kB)
	Text BAB III.pdf Download (399kB)
	Text BAB IV.pdf Download (726kB)
	Text BAB V.pdf Download (330kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (332kB)

Abstract

Masyarakat tak heran jika sering terjadi perbuatan jahat yang melanggar aturan perundang-undangan maupun melanggar norma-norma hukum yang ada, maka hal tersebut akan dikenai sanksi yaitu berupa hukuman sebagai upaya jera bagi yang melanggar peraturan tersebut. Dari sekian banyak kejahatan yang terjadi, dimana salah satu kejahatan tersebut yang terus meningkat dan tiada henti hingga saat ini yaitu tindak pidana pencurian. Pencurian merupakan suatu perilaku yang melanggar ketetapan-ketetapan pokok dalam masyarakat, yaitu prinsip-prinsip agama dan asas hukum negara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pertimbangan Majelis Hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap tindak pidana pencurian batang besi pipa bekas di pengadilan negeri Rantauprapat berdasarkan Putusan Nomor 40/Pid.B/2025/PN Rap. Metode penelitian yang digunakan yuridis empiris untuk membantu menjawab permasalahan penelitian yaitu spesifikasi penelitian deskriptif analitis. Data-data penelitian diperoleh melalui mekanisme observasi, studi kepustakaan dan wawancara, dimana dalam pemilihan informan peneliti menggunakan teknik purposisve sampling. Fakta-fakta yang terjadi di lapangan kemudian dianalisa dengan teori-teori hukum yang berlaku. Hasil penelitian menunjukkan pertimbangan majelis hakim dengan dakwaan inisial BAS memutuskan Terdakwa dengan inisial BAS tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “pencurian” sebagaimana dalam dakwaan tunggal, menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan, menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa tersebut dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan, menetapkan terdakwa tetap ditahan, menetapkan barang bukti berupa 12 (dua belas) batang besi pipa bekas dengan berat 60 kg dan 2 (dua) buah goni plastik warna putih serta membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah) Kata Kunci : Putusan Hakim, Tindak Pidana Pencurian, Putusan Nomor 40/PID.B/2025/PN RAP =============================================================================================== It is not surprising that criminal acts that violate existing laws and regulations frequently occur. These crimes are subject to sanctions, namely punishment, as a deterrent for those who violate these regulations. Of the many crimes that occur, one crime that continues to increase and continues to this day is theft. Theft is a behavior that violates fundamental societal provisions, namely religious principles and state law. The purpose of this study is to determine the considerations of the Panel of Judges in handing down a verdict for the theft of used iron pipe rods at the Rantauprapat District Court, based on Decision Number 40/Pid.B/2025/PN Rap. The empirical legal research method used to address the research questions is descriptive analytical research. Data were obtained through observation, literature review, and interviews. The researcher used a purposive sampling technique to select informants. The facts observed in the field were then analyzed using applicable legal theories. The results of the study indicate that the panel of judges, with the initials BAS, decided that the defendant, identified as BAS, had been legally and convincingly proven guilty of the crime of "theft" as stated in the single indictment. They therefore sentenced the defendant to 10 (ten) months in prison. They determined that the period of arrest and detention already served by the defendant be deducted entirely from the sentence imposed. They determined that the defendant remain in detention. They secured evidence in the form of 12 (twelve) used iron pipes weighing 60 kg and two (2) white plastic sacks. They also ordered the defendant to pay court costs of Rp. 5,000.00 (five thousand rupiah). Keywords : Judge's Decision, Theft, Decision Number 40/PID.B/2025/PN RAP

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Putusan Hakim, Tindak Pidana Pencurian, Putusan Nomor 40/PID.B/2025/PN RAP==============Judge's Decision, Theft, Decision Number 40/PID.B/2025/PN RAP
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Hukum > Hukum
Depositing User:	Unnamed user with email repository@ulb.ac.id
Date Deposited:	31 Oct 2025 08:00
Last Modified:	31 Oct 2025 08:00
URI:	http://repository.ulb.ac.id/id/eprint/1893

Actions (login required)

View Item