ANALISIS YURIDIS TENTANG WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN KREDIT ANTARA DEBITUR DENGAN BANK TABUNGAN NEGARA KANTOR CABANG MEDAN (STUDI PUTUSAN NOMOR 333/PDT/2020/PT MDN)

ASRI JP. TOGATOROP, NPM 2002100108 (2024) ANALISIS YURIDIS TENTANG WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN KREDIT ANTARA DEBITUR DENGAN BANK TABUNGAN NEGARA KANTOR CABANG MEDAN (STUDI PUTUSAN NOMOR 333/PDT/2020/PT MDN). Skripsi thesis, Universitas Labuhanbatu.

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (400kB)
[img] Text
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf

Download (517kB)
[img] Text
BAB III METODE PENELITIAN.pdf

Download (264kB)
[img] Text
BAB IV PEMBAHASAN.pdf

Download (488kB)
[img] Text
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf

Download (157kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (242kB)

Abstract

Dalam perjanjian kredit perbankan sering terjadi permasalahan berkaitan tentang tentang klausul baku khususnya terhadap kenaikan suku bunga juga tentang eksekusi lelang hak tanggungan. Salah satu contohnya adalah seperti kasus wanprestasi dalam perjanjian kredit antara debitur dengan Bank Tabungan Negara kantor cabang Medan pada putusan Nomor 333/PDT/PT MDN. Penulisan skripsi ini menggunakan metode penelitian normatif yuridis yang meneliti bahan pustaka sebagai data untuk menganalisis kasus pada penelitian dengan pendekatan undang-undang, pendekatan konseptual dan pendekatan kasus. Hasil penelitian ini adalah pihak bank sebagai kreditur dalam klausul baku tidak dapat menaikkan suku bunga tanpa pemberitahuan kepada debitur karena berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, hal tersebut dapat mengakibatkan perjanjian batal demi hukum. Namun dalam persidangan para pihak harus dapat membuktikan setiap gugatan dan eksepsinya untuk dapat memperoleh haknya. Hak tanggungan merupakan jaminan eksekutorial yang memberi hak kepada kreditur untuk melakukan lelang tanpa adanya putusan Pengadilan. Namun sebelum melakukan eksekusi lelang perlu dilakukan upaya penagihan dan penyelamatan kredit terlebih dahulu. Dalam perjanjian kredit, debitur sebaiknya beritikad baik dan melaksanakan prestasinya tepat waktu agar tidak dikategorikan kedalam kolektabilitas macet dan akhirnya dilakukan lelang pada jaminan. Sebelum mengajukan banding, para pihak sebaiknya memastikan bahwa bukti dan pihak yang diperlukan sudah dilengkapi dalam memori banding agar gugatan dapat diterima. Kata Kunci : Perjanjian Kredit, Klausul Baku, Lelang Hak Tanggungan ===================================================================================================== In banking credit agreements, problems often arise regarding standard clauses, especially regarding increases in interest rates and also regarding the execution of auctions for mortgage rights. One example is the case of default in the credit agreement between the debtor and Bank Tabungan Negara Medan branch office in decision Number 333/PDT/PT MDN. Writing this thesis uses normative juridical research methods which examine library materials as data to analyze cases in research using a legal approach, conceptual approach and case approach. The results of this research are that the bank as a creditor in the standard clause cannot increase the interest rate without notifying the debtor because based on Law Number 8 of 1999 concerning Consumer Protection, this could result in the agreement being null and void. However, during the trial the parties must be able to prove each claim and exception in order to obtain their rights. Mortgage is an executorial guarantee which gives the creditor the right to hold an auction without a court decision. However, before executing the auction, it is necessary to carry out collection and credit rescue efforts first. In a credit agreement, the debtor should have good intentions and carry out his achievements on time so as not to be categorized as a bad collectability and ultimately the collateral will be auctioned. Before filing an appeal, the parties should ensure that the necessary evidence and parties have been completed in the appeal memory so that the lawsuit can be accepted. Keywords : Credit Agreement, Standard Clause, Mortgage Auction.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Perjanjian Kredit, Klausul Baku, Lelang Hak Tanggungan ============================================== Credit Agreement, Standard Clause, Mortgage Auction
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository@ulb.ac.id
Date Deposited: 08 Aug 2024 03:39
Last Modified: 08 Aug 2024 04:22
URI: http://repository.ulb.ac.id/id/eprint/871

Actions (login required)

View Item View Item